--Sebaran Berita Perempuan dari berbagai Media--
 

Batam,KPonline -Agenda outbond Bidang Perempuan KC FSPMI Kepulauan Riau yang di adakan pada tanggal 28 – 29 Mei 2022 berjalan lancar Di antara peserta yang mengikuti outbond ada 3 peserta yang datang dari Ketapang Kalimantan Barat, yaitu Mulyatina , Tini , Ana.

Mulyatina , bendara KC FSPMI Kalimantan Barat mengatakan bahwa di anggota FSPMI bidang perempuan Kalimantan Barat belom pernah mengadakan agenda outbond Ketiga perempuan anggota FSPMI Kalimantan Perempuan tersebut begitu antusias ingin mengikuti outbond.

Mulyatina, Titi, Ana mempunyai semangat yang luar biasa Tidak mudah bagi mereka untuk bisa mengikuti outbond Jarak yang jauh ,dan juga medan yang terjal tidak menghalangi niat mereka bertiga Mulyatina,Titi dan Ana adalah pekerja perempuan di Kecamatan Marau Kabupaten Ketapang desa Batupayung Kalimantan, yang bergerak di bidang perempuan.

Untuk bisa sampai ke Batam, mereka harus naik pesawat dua kali Mulyatina mengatakan musim hujan yang terjadi menyebabkan mereka harus melalui jalan yang berlumpur. Bahkan sempat mereka jalan kaki dengan jarak yang lumayan jauh untuk bisa ketempat yang bisa dilalui oleh kendaraan. Mereka merasa senang telah bisa mengikuti outbond perempuan di Batam.

Mulyatina, Titi dan Ana mengucapkan terimakasih atas sambut sapa ramahnya kepada teman teman Batam sesama juang. Mulyatina mengatakan merasa bangga pada KC Batam yang telah berani untuk mengadakan agenda ini. “Tidak mudah untuk bisa mengadakan acara seperti ini, karena tentunya agenda ini membutuhkan kekompakan semua anggota, keberanian, semangat dan juga biaya yang banyak”,ucap Mulyatina

Ketiga anggota perempuan FSPMI Kalimantan Barat tersebut berharap bahwa jalinan persahabatan ini tidak berhenti sampai di sini. Kapanpun dan di manapun kita berada semoga kekompakan ini tetap terjaga

Mulyatina, Titi dan Ana akan tetap berjuang untuk bisa menciptakan buruh perempuan di Kalimantan Barat untuk bisa menjadi perempuan di garis depan
Mereka berharap apa yang mereka lakukan saat ini bisa menjadi motivasi bagi pekerja perempuan di Kalimantan Barat dan Batam untuk bisa lebih bersemangat lagi dalam berjuang. Dalam perjalanan pulang menuju Sekretariat Bersama Panbil mereka mengatakan bahwa mereka siap untuk bisa menghadiri lagi acara organisasi yang ada di Batam.

Sumber : koranperdjoeangan.com