Jakarta,Partaiburuh.or.id - Partai Buruh adalah salah satu Partai Politik (Parpol) yang akan turut berpartisipasi dalam kontestasi politik di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. 

Sebagai Parpol, tentunya Partai Buruh memiliki strategi tersendiri, dalam upaya memenangkan Pemilu 2024, salah satunya ialah menerapkan Constituent Recall. 

Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Exco Pusat Partai Buruh, Ilhamsyah, Constituent Recall adalah suatu mekanisme yang hanya bisa dijumpai di Partai Buruh.

"Constituen Recall yang akan diterapkan Partai Buruh adalah suatu hal yang menarik dan hanya ada di Partai Buruh," ujar Ilhamsyah, dalam keterangannya, pada Senin (10/7/2023) Malam. 

Lebih lanjut, Ilhamsyah menegaskan, bahwa Constituent Recall adalah salah satu upaya Partai Bernomor Urut Enam tersebut, untuk mendorong partisipasi politik dari masyarakat. Sehingga bisa bersama-sama dalam membangun kebijakan. 

"Ini adalah salah satu upaya Partai Buruh dalam mendorong partisipasi politik harian dari rakyat, dan juga wujud dari demokrasi ada di tangan rakyat." tambah Ilhamsyah. 

Dan yang tak kalah pentingnya, lanjut Ilhamsyah, penerapan Constituent Recall diyakini akan mampu mengubah persepsi publik terhadap anggota-anggota dewan, yang duduk di Parlemen. Yang mana kerap dinilai tidak mewakili kepentingan masyarakat, namun hanya kepentingan tertentu. 

"Constituent Recall juga merupakan suatu bentuk, bagaimana membalik ketidakpercayaan publik terhadap lembaga ini bisa dikembalikan. Karena lembaga ini bukan untuk dijauhi atau dibiarkan, sehingga tidak diisi oleh perwakilan-perwakilan oligarki."

"Dan Ini merupakan jawaban dari Partai Buruh dalam menjawab kenyataan, bagaimana rendahnya tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga DPR."

Dalam penerapannya, Constituent Recall dari Partai Buruh merupakan satu bentuk mekanisme kontrol terhadap wakil-wakilnya yang kelak akan duduk di Parlemen, agar bisa selalu mengawasi, mengontrol dan memberi masukan, terkait agenda-agenda perjuangan yang akan dilakukan oleh wakil dari Partai Buruh.