Partai Buruh menyelanggarakan Kongres IV
                        pada tanggal 4-5 Oktober 2021 di Jakarta.
                        Dalam Kongres yang diikuti perwakilan dari
                        34 provinsi dan perwakilan kabupaten dari
                        seluruh Indonesia, berhasil menyurun
                        kepengurusan Komite Eksekutif (Executive
                        Committee – EXCO) untuk periode tahun
                        2021-2026. 
                        Dalam Kongres Ir. H. Said Iqbal, ME sebagai
                        Presiden Partai Buruh. Sedangkan Wakil
                        Presidennya adalah Agus Supriyadi, SH.,MH,
                        Sekretaris Jenderal adalah Ferri Nuzarli,
                        SE.,SH, Bendahara Umum Luthano
                        Budyanto, SE.Ak.CA. Sementara itu, Sonny
                        Pudjisasono, SH sebagai Ketua Badan
                        Pendiri (Majelis Rakyat), Agus Ruli
                        Ardiansyah sebagai Ketua Majelis Nasional
                        dan Riden Hatam Aziz sebagai Ketua
                        Mahkamah Partai.
                        
                        
                        Said Iqbal menjelaskan, bahwa konstituen
                        dari Partai Buruh adalah buruh pabrik,
                        buruh kantor, buruh perempuan, buruh tani,
                        buruh nelayan, buruh guru, buruh migran,
                        TKW, pekerja rumah tangga, supir angkot,
                        supir truk, supir bus, supir kendaraan darat
                        laut udara, pengemudi ojek, pedagang
                        pasar, ibu jamu gendong, ibu pedagang
                        sayur, tukang becak, PKL, pedagang
                        asongan, pelaku UMKM, pelaku multi level
                        marketing, kelompok masyarakat miskin
                        desa, kelompok masyarakat miskin kota,
                        anak muda pencari kerja, mahasiswa dan
                        pelajar yang akan memasuki dunia kerja,
                        anak band, seniman, olahragawan, kaum
                        cerdik pandai dan sarjana yang
                        menginginkan terwujudnya azas negara
                        sejahtera, kaum masyarakat marjinal yang
                        terpinggirkan, penyandang disabilitas, dan
                        kalangan rakyat jelata yang lainnya